Gubernur : Keluarga Pondasi Utama Bangsa
Bengkulu, IPKB – Untuk mencapai sebuah bangsa yang kuat, diawali oleh keluarga yang hebat. Maka dari itu pembangunan keluarga sebagai modal dasar menuju
bangsa yang kuat pula.
Melalui peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) 2020 Gubernur Bengkulu mengajak, masyarakat di daerah itu untuk menyatukan gerak dalam membangun keluarga yang
berkualitas, kata Gubernur Dr. Rohidin Mersyah pada Coffee Morning bersama Jajaran Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN)
Provinsi Bengkulu, pekan ke-dua Juni di Balai Raya Semarak Bengkulu belum lama ini.

” Keluarga merupakan pondasi utama dari sebuah bangsa, tanpa keluarga yang kuat tidak akan terbangun negara yang kuat pula, ” kata Rohidin.
Pembangunan keluarga sejahtera merupakan upaya yang menyuluruh dan terpadu yang dilakukan oleh pemerintah, masyarakat dan keluarga untuk meningkatkan kualitas
keluarga agar dapat melaksanakan fusngsinya secara optimal. Pembangunan penduduk yang didukung oleh program KB stagnan untuk menetapkan angka kelahiran.
Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Bengkulu Ir. Rusman Efendi, MM usai ramah tamah di Balai Raya mengatakan, pembangunan keluarga melalui program pembangunan keluarga, kependudukan dan keluarga berencana (Bangga Kencana) yang diamanatkan dalam UU Nomor 52 Tahun 2009 tentang Perkembangan Kependudukan dan Pembangunan Keluarga.
Ia mengatakan bahwa dalam undang-undang tersebut menyebutkan program KB adalah upaya mengatur kelahiran anak, jarak dan usia melahirkan, mengatur kehamilan, melalui promosi, perlindungan dan bantuan sesuai dengan hak reproduksi untuk mewujudkan keluarga yang berkualitas.
Pada peringatan Harganas ke 27 tahun 2020, secara nasional pemerintah pelayanan KB era ” new normal ” dengan gerakan 1 juta akseptor yang berlangsung sejumlah daerah provinsi.
Dalam gerakan serentak pada 29 Juni itu, pelayanan KB era new normal di Provinsi Bengkulu berlangsung di sejumlah fasilitas kesehatan di kabupaten/kota. Dengan sasaran mencapai 12.500 peserta berbagai metode kontrasepsi.
Melalui pelaksanaan program Bangga Kencana dapat meningkatkan kualitas kesehatan, ekonomi hingga pada mutu sumber daya manusia (SDM), sebagai pondasi yang kuat bagi bangsa, pungkas Rusman. (rs)