Ketua TP2S Bengkulu Hadiri Harganas Sumut

Kepala BKKBN Bengkulu (kanan) bersama Wagub Rosjonsyah

Medan, IPKB Bengkulu – Puncak peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-29 tahun 2022 yang dipusatkan di Kota Medan Provinsi Sumatera Utara (Sumut) hadirkan ribuan undangan untuk meningkatkan spirit keluarga- keluarga dalam membangunan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas dan mandiri.

Di antara ribuan undangan puncak harganas tersebut, hadir pada webinar penguatan kelembagaan dan koordinsi antar OPD KB bersama stakeholder.

Ketua TP2S Kab. Rejang Lebong dan PKK bersama Kepala Pwk BKKBN Bengkulu di Harganas Medan.

Tampak beberapa para ketua tim percepatan penurunan stunting (TP2S) di Provinsi Bengkulu. Ketua TP2S sekaligus Wakil Gubernur Provinsi Bengkulu Dr. (E) Rosjonsyah, Ketua TP2S Kabupaten Seluma Drs. Gustianto, TP2S Kabupaten Mukomuko Ny. Wasri, Kabupaten Rejang Lebong Hendra Wahyudiansyah, S.E.serta Ketua TP2S Kabupaten Kepahiang Zurdi Nata, S.Ip.

Tak hanya ketua TP2S di Bengkulu hadir pada peringatan Harganas k 29 tahun 2022. Juga hadir Ketua TP-PKK provinsi dan kabupaten/kota di Bengkulu. Hal itu menunjukkan tingginya kepedulian pemerintah di daerah ini dalam mendukung program pembangunan keluarga, kependudukan dan keluarga berencana (Bangga Kencana) terlebih lagi dalam percepatan penurunan stunting.

Hal itu disampaikan Kepala Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Bengkulu Ir. Rusman efendi., M.M kepada pewarta usai menghadiri puncak peringatan Harganas yang dihadiri Presiden RI Joko Widodo di Medan, Kamis,7/7.

Dikatakan Rusman, dengan peringatan harganas selain dimaknai keluarga merupakan suatu wadah yang sangat menentukan masa depan bangsa melalui generasi yang berkualitas.Harganas tahun ini menjadi momentum mengajak masyarakat dan pemerintah untuk bersama-sama mengentaskan stunting di tiap daerah.

Dan moment harganas dapat menjadi magnet baru untuk memicu semangat dan motivasi semua elemen dalam meningkatkan dukungan pengentasan stunting, ujar Rusman Efendi.

Hal itu terlihat Walikota Medan Bobby Nasution bahwa Pemkot Medan pada 2022 telah menggelontorkan anggaran penanganan stunting dengan angka yang pantastis mencapai ratusan miliar rupiah.

Walikota Medan H. Afif Bobby Nasution kepada wartawan usai webinar penguatan kelembagaan menyampaikan bahwa pemerintah daerah Kota Medan tahun 2022 mengganggarkan dana penurunan stunting senilai Rp.198 dengan membuat 15 program dan 16 kegiatan dan sub kegiatan penanganan stunting yang dikelola oleh 10 instansi Orgaisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkot Medan. (rs)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *