Pendataan Keluarga di Bengkulu Sasar Sejumlah Kepala Daerah
Bengkulu, IPKB – Hari ini, tepatnya Kamis, 01 April 2021 Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional ( BKKBN ) Provinsi Bengkulu gelar pendataan keluarga. Yang dilaksanakan secara serentak resmi dilakukan dengan menyasar sejumlah kepala daerah, gubernur, walikota dan bupati.
Tingkat Provinsi Bengkulu, pendataan dilakukan pada keluarga Dr. Rohidin Mersyah orang nomor satu di Bumi Rafflesia. Tak lazim, Kamis pukul 7.30 WIB terlihat beberapa wanita paru baya sebagai kader KB menyambangi Balai Semarak untuk menggelar PK 2021 tanda diresmikannya pendataan tahun ini. Selain diresmikan tingkat provinsi, juga secara bersamaan diresmikan tingkat kabupaten/kota kepada keluarga walikota dan bupati dan wakil kepala daerah.
Hadir pada lounching pendataan tingkat provinsi, Kepala perwakilan BKKBN beserta tim pendata disambut langsung Gubernur Bengkulu Dr. Rohidin Mersyah berserta isteri Derta Wahyulin yang siap memberikan data akurat dan benar yang sesuai dengan tujaun dari pendataan keluarga Indonesia.
Usai memberikan data kepada petugas, Gubernur Rohidin mengimbau keluarga-keluarga di Provinsi Bengkulu untuk ikut mensukseskan pendataan yang dilaksanakan oleh BKKBN. ” Berikanlah data yang benar, akurat kepada petugas pendata. Agar hasil yang didapati menjadi data keluarga yang mikro. Sehingga menjadi acuan dalam pelaskanaan pembangunan kependudukan nasional, pintanya.
Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Bengkulu Ir. Rusman Efendi., MM kepada media mengatakan, pendataan keluarga dimulai secara serentak paada Kamis,01/4 di lounching pada sejumlah kepala daerah provinsi, kabupaten/kota. Dan akan berlangsung selama sebulan penuh hingga 31 Mei mendatang.
Pendataan keluarga, merupakan agenda lima tahunan BKKBN untuk mengumpulkan data keluarga Indonesia secara mikro, maka dari itu diminta kepada keluarga untuk memberikan data yang benar akurat. Dengan menggunakan dua metode, yakni manual dengan menggunakan formulir dan metode online smart phone.
Untuk menyasar kepala keluarga sebagai sasaran data, BKKBN turunkan 5.188 kader pendata yang tersebar di sejumlah desa di Bengkulu. Selain kader pendata yang juga sebagai kader KB desa itu, juga libatkan 1.513 tenaga supervisor tingkat desa, serta manager pengelola dan manager data tingkat kecamatan masing-masing sebanyak 129 personel.
Sehingga dengan pelibatan tenaga tersebut dapat menyasar dengan baik keluarga – keluarga sasaran sebanyak 571.471 KK. Dan diharapkan hasil PK BKKB dapat menyajikan data kependudukan secara mikro, by name by address. Yang dapat dijadikan sebagai rujukan dalam pelaskanaan pembangunan kependudukan, demikian Rusman. ( rs )