Penduduk Provinsi Bengkulu Didominasi Generasi Muda
BKKBN Kembangkan Poktan BKR
Bengkulu, IPKB – Penduduk Provinsi Bengkulu didominasi kelompok usia muda. Yang mencapai lebih dari separuh jumlah penduduk sebanyak 2.010.670 jiwa. Struktur umur penduduk Provinsi Bengkulu didominasi oleh Milenial dan Generasi Zillenial.
Generasi zillenial ( Gen Z ) yang sekitar usia 8-23 tahun dengan jumlah mencapai 581.970 jiwa. Dan generasi Millenial yang usia 24-39 tahun sebanyak 536.067 jiwa. Itu ketahui berdasarkan hasil Sensus Penduduk 2020 (SP2020). Selain didominasi kelompok usia muda Bengkulu juga terdapat kelompok usia anak yang tidak sedikit dengan angka mencapai 228.801 jiwa. Kelompok usia tersebut adalah post generasi zillenial ( Post Gen Z ) yang usia hingga tujuh tahun. Sehingga jumlah kelompok usia muda di Bengkulu mencapai 67 persen.
Koordinator Bidang Advokasi dan Penggerakan Informasi (ADPIN) Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional ( BKKBN ) Provinsi Bengkulu Drs. Zainin saat bincang kepada wartawan di Bengkulu tentang tugas dan tanggung jawab BKKBN dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM).
Dia menyebutkan bahwa lembaga pemerintah non kementerian itu mengemban tugas selain pengaturan jarak kehamilan dan kelahiran, juga melaksanakan program pembangunan keluarga. Pembangunan keluarga, sebagai upaya mewujudkan keluarga kecil bahagia dan berkualitas.
” Guna mewujudkan program terkait pembangunan kependudukan dan keluarga berencana, BKKBN melaksanakan program Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana). Program ini adalah wujud komitmen untuk berkontribusi dalam upaya tercapainya keluarga berkualitas dan pertumbuhan penduduk yang seimbang “.
Terhadap kondisi tersebut, BKKBN mengembangkan program bina keluarga remaja ( BKR ). BKR adalah suatu badan yang dibentuk dalam pemeliharaan keamanan bersama-sama dengan keluarga dan masyarakat. Dimana, BKR itu merupakan wadah untuk membimbing, membina, dan memberikan pengetahuan keluarga yang mempunyai remaja berusia.
Penting edukasi dalam kelompok BKR, agar para orangtua bisa mengetahui seluk beluk permasalahan remaja dan bagaimana cara mengusainya agar bisa menciptakan keluarga yang harmonis. Dan remaja dapat menghindari dari berbagai persoalan yang menghambat perkembangan dan kualitas remaja. ( rs )